-->
Motivasi Menulis

Habis Galau Terbitlah Jomblo


               
Selamat hari Kartini untuk para wanita-wanita yang akan meneruskan perjuangan dari Ibu Kartini. Dan buat para Kartono jangan putus asa hanya karena gak ada hari Kartono. Kalian masih bisa meneruskan perjuangan Ibu Kartini dengan cara berhenti menindas cewek, berhenti menyakiti hati cewek,dan  berhenti membuat cewek menangis.
                Oke gua rasa cukup untuk kata-kata pengantarnya. Kali ini gua bakal nyeritain apa yang pernah terjadi pada malam minggu gua beberapa waktu yang lalu . Sebuah pengalaman menyedihkan dan terkesan horror. Jadi buat kalian yang punya penyakit phobia terhadap cerita serem, sebaiknya kalian siapkan sedikit popcorn dan juga minuman dingin. *apa hubungannya ya ?*. Gua langsung masuk dalam cerita karena gua gak mau berpanjang lebar, karena kalau kepanjangan kasian yang cewek dan kalau kelebaran kasian yang cowok, *jangan ngeres ya*.
Resiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif

Resiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif


A.    Menentukan Risiko Deteksi
            Risiko deteksi adalah risiko bahwa auditor tidak akan menemukan salah satu material yang ada dalam sebuah asersi. Rencana risiko deteksi adalah dasar untuk menetapkan rencana tingkat pengujian substantif yang ditentukan oleh auditor sebagai komponen keempat atau terakhir dalam penetapan strategi audit awal untuk suatu pernyataan/asersi. Merancang pengujian substantif meliputi :
a.       Sifat,
b.      Waktu
c.       Luas Pengujian
d.      Penentuan staf audit.
Rencana risiko deteksi ditentukan berdasarkan hubungan yang dinyatakan dengan model sebagai berikut . 
 

          RD = RA / RB x RP


Keterangan :
RA = Risiko Audit
RB = Risiko Bawaan
RP = Risiko Pengendalian
RD = Risiko Deteksi

Laporan audit

Laporan audit


A.    Pengertian Laporan Audit
Laporan audit adalah media formal yang digunakan oleh auditor dalam mengkomunikasikan kepada pihak yang berkepentingan tentang kesimpulan atas laporan keuangan yang di audit. Dalam menerbitkan laporan audit, auditor harus memenuhi empat standar pelaporan yang ditetapkan dalam standar auditing yang berlaku umum.(Boynton Johnson Kell)
Laporan audit adalah suatu media yang dipakai oleh auditor dalam berkomunikasi dengan masyarakat lingkungannya. Dalam laporan tersebut auditor menyatakan pendapatnya mengenai kewajaran laporan keuangan auditan.(Mulyadi)

B.     Analisis Terhadap Laporan Audit
Suatu laporan standar/ laporan audit baku merupakan laporan yang lazim diterbitkan. Laporan ini memuat pendapat wajar tanpa pengecualian yang menyatakan bahwa laporan keuangan menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan , hasil usaha, dan arus kas entitas sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Kesimpulan ini hanya akan dinyatakan bila auditor telah membentuk pendapat berdasarkan audit yang dilaksanakan sesuai GAAS. Laporan standar/ laporan audit baku memiliki tiga paragraf , yang lazim disebut paragraf pendahuluan/ pengantar, paragraf lingkup audit, dan paragraf pendapat.
Dalam laporan tersebut terdapat 6 unsur penting pihak yang dituju, paragraph pendahuluan/ pengantar, paragraph lingkup, paragraph pendapat, nama auditor, nomor izin akuntan public, nomor izin kantor akuntan public, dan tanda tangan, serta tanggal laporan audit. Berikut ini dijelaskan isi tiga unsur penting laporan audit baku :

Jumlah 6 Orang, Status Kelaparan


Selamat pagi, siang, sore, malam (tergantung kapan kalian membacanya). Kali ini yang bakalan gua tulis adalah perjalanan gua lintas kota (pengennya si lintas Negara, tapi lum kesampaian). Ini semua bercerita tentang 6 pria tampan, rupawan, dermawan tapi jomblo, yang melakukan perjalanan singkat dari Semarang menuju Pati. Yang menjadi actor disini adalah Hendi, Bagus, Danu, Pratignya, Mansur, dan tentunya Gua (dibaca : Afgan).
Bermulai dari suatu celetupan hangat ditengah kebosanan siang hari oleh Mansur yang membuat rencana mentah* untuk melakukan touring ke kampung halamannya di Pati. Hal ini juga bisa terlaksanakan dikarenakan liburan panjang yang sedang dilakoni dalam menyambut libur Ujian Nasional SMA. Tanpa komando lagi semuanya langsung mengiyakan tanpa dipikir-pikir lagi.
Perjalanan yang kita mulai saat matahari sudah mulai mengantuk ini memang dibuat tanpa ada rencana, tapi justru hal ini yang membuat semuanya terlaksana. Dibandingkan dengan hal-hal lain yang sudah direncakan jauh-jauh namun kandas dihari H. tak banyak memang yang harus disiapkan, hanya 1 set pakaian luar dan dalam dan juga seperangkat jas hujan, perjalanan ini sudah siap dilaksanakan.
Menempuh rambu demi rambu, menyalip satu demi satu motor, perjalanan ini berjalan dengan sangat lancer hingga mulai menemui hambatan yang berakhir dengan manis saat selesai sholat magrib. Tepatnya kordinat saat itu menunjukkan posisi kami sedang berada di Kudus, artinya masih ada setengah perjalanan lagi, atau kurang lebih 1 jam lagi. Masalah disini adalah langit yang tiba-tiba menjadi cengeng hanya karena bulan yang tak kunjung muncul.

Antara Pemuja Rahasia dan Pecundang


Hmm, uda lama ni gak senam jari dengan nulis (lebih tepatnya mengetik). Sempat vakum beberapa saat dikarenakan kesibukan yang di ada-adakan sendiri(sok sibuk). Kali ini gua mau coba menulis apa yang ada di otak gua yang uda mulai berkarat karena gak pernah dipakai lagi. Kali ini mengenai perbedaan antara pemuja rahasia dan seorang pecundang.
Pemuja rahasia, hmm mungkin diantara kalian ada yang pernah melakoni hal ini dalam kehidupan nyata kalian. Memuja seorang cewek atau cowok yang kalian suka, tapi dalam hal ini para selebritis jangan kalian kategorikan sebagai seorang yang kalian puja. Yang masuk dalam kategori ini adalah orang biasa yang menurut kalian memiliki inner beauty or inner handsome pada dirinya yang membuat kalian klepek-klepek kayak ikan yang disuruh berjemur.
nemu di nyunyu.com
Tak ada yang salah bagi kalian yang melakoni hal ini, toh tak ada Undang-Undang yang mengatur hal ini, selama kalian gak mengganggu orang lain. Gua sendiri pernah mengalami hal ini atau mungkin lebih tepatnya gua saat ini sedang melakoni hal ini.
Ya, saat ini ada cewek yang buat gua bisa merasakan dan percaya tentang legenda yang menyatakan ada bidadari yang terjun dari surga. Dia tak terlalu cantik, tapi dia punya nilai plus dimataku. Uda hampir 4 semester gua mengamati wanita ini dari jarak yang membuat dia tak mengetahui keberadaanku. Bahkan aku baru mengetahui namanu setelah hampir 1,5 tahun gua pertama kali melihatnya.
Suatu hal yang terkesan aneh memang. Bahkan gua tau kalo cewek itu sendiri bahkan gak pernah menyadari bahwa gua ada di dunia ini dan mencoba masuk dalam kehidupannya. Tragis memang, tapi aku sendiri menikmati saat-saat aku memandanginya dari jauh, menunggunya keluar dari kelas, dan setelah itu pulang tanpa ada satu kata yang bisa gua ucapin ke dia.
   
Back To Top