Menurut American Accounting Association, definisi
audit adalah:
Auditing adalah proses
yang sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti transaksi terkait
dengan kejadian ekonomi perusahaan untuk memperoleh derajat hubungan antara
data yang diperoleh dan kriteria yang telah disusun sebelumnya, serta
mengkomunikasikan hasilnya dengan pihak yang berkepentingan.
Menurut Mulyadi
& Kanaka Puradiredja (1998) definisi auditing adalah proses sistematis
untuk mempelajari dan mengevaluasi bukti secara obyektif mengenai
pernyataan-pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi, dengan tujuan
untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan-pernyataan tersebut
dengan kriteria yang telah ditetapkan, serta penyampaian hasil-hasilnya kepada
pemakai yang berkepentingan.
Tujuan menyeluruh dari suatu audit laporan adalah untuk
menyatakan pendapat apakah laporan keuangan klien telah menyajikan secara
wajar, dalam senua hal yang material sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi
yang berlaku umum (GAAP). Proses diagonostik untuk membuat pertimbangan tentang
akun yang mungkin mengandung salah saji yang material serta memperoleh bukti
tentang penyajian yang wajar dalam laporan keuangan melibatkan sejumlah
langkah.
1. Memperoleh pemahaman tentang
bisnis dan industri
2. Mengindefikasi asersi laporan
keuangan yang relevan
3. Membuat keputusan tentang jumlah
yang material bagi para pengguna laporan keuangan
4. Membuat keputusan tentang
komponen risiko audit
5. Memperoleh bukti melalui prosedur
audit, termasuk prosedur untuk memahami pengendalian intern, melaksanakan
pengujian pengendalian, dan melaksanakan pengujian substantif
6. Menetapkan bagaimana menggunakan
bukti untuk mendukung suatu pendapat audit, komunikasi kepada klien lain, serta
jasa bernilai tambah
7. Mengkomunikasikan temuan-temuan.
Ada 3 jenis
audit yang umumnya dilakukan, yaitu:
1. Audit
Keuangan
Audit keuangan menguji reliabilitas dan
integritas catatan akuntansi (baik informasi keuangan maupun operasional).
2. Audit
Sistem Informasi
Audit sistem informasi menilai
pengendalian umum dan aplikasi pada suatu SIA untuk mengukur kepatuhan dengan
prosedur kebijakan pengendalian internal serta efektivitasnya dalam menjaga
aset.
3. Audit
Manajerial atau Operasional
Audit operasional/manajerial memusatkan
perhatian pada penggunaan sumber daya yang ekonomis dan efisien serta
pencapaian tujuan dan sasaran perusahaan.
Umumnya
semua jenis audit akan mengikuti urutan aktivitas yang sama yang bisa dibagi
menjadi 4 langkah, yaitu :
a. Perencanaan
Audit
·
Menentukan cakupan dan tujuan
·
Organisasi tim audit
·
Mempelajari operasi usaha
·
Mempelajari hasil audit sebelumnya
·
Identifikasi faktor resiko
·
Menyiapkan program audit
b. Pengumpulan
bukti audit
·
Observasi aktivitas operasional
·
Mempelajari dokumen
·
Diskusi dengan karyawan dan kuesioner
·
Pengujian fisik atas aset
·
Konfirmasi dengan pihak ketiga
·
Mengukur ulang kinerja prosedur
·
Memeriksa dokumen sumber
·
Pengujian analitis dan sampling
c. Evaluasi
bukti audit
·
Mengukur Kualitas pengendalian Intern
·
Mengukur reliabilitas informasi
·
Mengukur kinerja operasi
·
Mempertimbangkan kebutuhan bukti
-tambahan
·
Mempertimbangkan faktor resiko
·
Mempertimbangkan faktor materialitas
·
Dokumentasi temuan audit
d. Komunikasi
hasil audit
·
Formulasi kesimpulan audit
·
Membuat rekomendasi bagi manajemen
·
Mempresentasikan hasil audit kepada
–manajemen
Adapun 3
pengklasifikasian prosedur audit serta tujuan masing2 adalah sebagai berikut:
*Prosedur
untuk memperoleh pemahaman: untuk memperoleh pemahaman tetang bisnis dan
industri klien berikut faktor2 yg dapat mempengruhi risiko bawaan pad asersi
lap.keuangan.
*Pengujian
Pengendalian: untuk memperoleh bukti audit tetang efektifitas rancangan dan
operasi kebijakan dan prosedur struktur pengendalian intern.
*Pengujian
Substantif: untuk memberikan bukti meliputi bukti tentang kelayakan asersi
lap.keuangan klien.
KASUS
AUDIT KEUANGAN
Ringkasan Masalah
Sebuah yayasan membuat kesepakatan dengan pihak
penyelenggara pendidikan khusus untuk mendirikan yayasan pendidikan. Dalam
Perjanjian disepakati pengelolaan uang atas pendapatan sebesar 50% untuk
Yayasan dan 50% untuk pengelola program. Pada penerimaan siswa untuk pertama
kalinya, perjanjian berjalan sempurna, begitupula dengan penerimaan siswa tahap
kedua sampai dengan tahap keempat. Namun, pada penerimaan tahap kelima yayasan
mulai melanggar perjanjian, dimana uang yang masuk dikelola sepenuhnya oleh
pengelola, sehingga pihak yayasan yang dirugikan.
Identifikasi masalah
Dari kasus yang dihadapi oleh yayasan
yang bergerak dalam pendidikan di atas dapat kita identifikasikan
permasalahannya yaitu :
a. Lemahnya
pengawasan dari pihak yayasan terhadap perjanjian yang dibuat bersama dengan
pihak penyelenggara pendidikan khusus. Ini bisa dilihat dari terjadinya
monopoli terhadap pengelolaan keuangan di lingkungan yayasan pendidikan
tersebut setelah beberapa periode berjalan.
b. Kurang
efektifnya pengendalian internal yang diterapkan dalam usaha peningkatan
kualitas kerja karyawan. Hal ini dibuktikan dengan adanya keterlibatan salah
seorang pegawai yayasan yang dalam hal ini ikut membantu kecurangan yang
dilakukan oleh pihak penyelenggara pendidikan khusus.
Rekomendasi terhadap
Permasalahan
Dari hasil identifikasi
permasalahan tersebut dapat kami rekomendasikan sebagai berikut:
a.
Agar yayasan melakukan audit terhadap pengelolaan
keuangan dan operasional yayasan, kemudian dari hasil audit tersebut akan
diperoleh informasi mengenai letak penyimpangan yang terjadi sehingga nantinya
dapat ditindaklanjuti agar berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
b.
Agar yayasan meningkatkan efektifitas pengawasan intern
agar selalu berpedoman pada surat perjanjian yang telah disepakati.
c.
Untuk mengitensifkan pengawasan intern kepada manajemen
pengelola program pendidikan.
d.
Agar yayasan memberikan surat peringatan kepada pegawai
yang melakukan penyimpangan dalam pengelolaan keuangan.
e.
Agar pengelola program mengembalikan uang atas
pendapatan 50% kepada pihak yayasan.
Labels:
Tugas kuliah
Thanks for reading Gambaran Umum Proses Audit. Please share...!
0 Komentar untuk "Gambaran Umum Proses Audit"