UNNES – Perjalanan tim Undal Undul United (U3) dalam
usahanya merebut Piala Dekan 2013 harus terhenti di babak perempat final dari
tangan tim PAP A 2010. Pertandingan yang dilangsungkan Minggu, 19 Mei 2013 jam
09.15 WIB, bertempat dilapangan Fakultas Ilmu Sosial berakhir dengan skor 1-4 untuk kemenangan PAP A 2010.
Jalannya
pertandingan sendiri sebenarnya berlangsung menarik. Namun kondisi lapangan
yang becek dan licin membuat permainan sedikit terganggu. U3 yang biasanya
memainkan pola permainan dari kaki ke kaki tak mampu dijalankan secara maksimal
dengan kondisi lapangan yang kurang menguntungkan. Sementara itu tim PAP A 2010
berhasil memainkan strateginya dengan lebih banyak bermain di sisi sayap.
Tim
U3 sendiri sempat membuka asa setelah mampu memimpin lebih dulu melalui gol
Akbar Susanto (17) memanfaatkan umpan tendangan bebas dari Badrul Asroi. Gol
tersebut sempat membungkam pendukung PAP A 2010 yang memadati sisi timur
lapangan. Namun gol tersebut juga membuat pemain PAP A 2010 semakin intens dalam
melakukan serangan. Terbukti 5 menit kemudian PAP A 2010 berhasil menyamakan
kedudukan melalui gol pemain bernomor punggung 78.
Setelah
gol tersebut, PAP A 2010 terlihat lebih menguasai pertandingan. Apalagi setelah
pemain bernomor punggung 8 dimasukkan. Gawang U3 beberapa kali mendapat
ancaman, namun solidnya pertahanan ditambah penampilan luar biasa dari penjaga
gawang Danu membuat babak pertama berakhir dengan skor 1-1.
Namun kondisi di babak kedua semakin kurang menguntungkan untuk tim U3. Kick off baru dimulai, PAP A 2010 langsung menggebrak melalui gol yang diciptakan oleh pemain bernomor punggung 8. Gol ini semakin membuat PAP A 2010 semangat menyerang. Usaha manajer U3 memasukkan Faid dan juga Pratignya untuk meredam lini tengah juga tak berhasil.
7
menit berselang, PAP A 2010 kembali menjauhkan diri, kali ini kapten dari U3,
Yudha (16) melakukan gol bunuh diri. Crossing pemain bernomor punggung 8 salah
diantisipasi oleh Yudha, yang justru membelokkan bola ke gawang sendiri.
Gol
itu semakin melemahkan semangat dari pemain U3. Puncaknya 3 menit sebelum laga
usai, PAP A 2010 kembali mencetak gol yang kali ini dicetak oleh pemain
bernomor punggung 8. Gol tersebut sekaligus merupakan gol terakhir yang
tercipta di pertandingan tersebut.
Gol
bunuh diri yang di cetak oleh Yudha sempat menimbulkan spekulasi bahwa Yudha
kurang focus dalam bermain dikarenakan oleh keberadaan manajer dari PAP A 2010.
Namun dalam jumpa pers usai pertandingan, sang kapten membantah pendapat
tersebut.
“kekalahan
hari ini tidak ada kaitannya dengan kehadiran manajer PAP A 2010, dan gol bunuh
diri tadi murni akibat kesalahan saya sendiri dan tak ada unsure kesengajaan”,
ujar Yudha menanggapi spekulasi yang berkembang.
Sementara
itu manajer tim U3 memiliki pandangan tersendiri mengenai pertandingan tadi.
“Kami
bermain baik dibabak pertama sempat unggul melalu gol Akbar Susanto tapi sayang
dewi fortuna berpihak pada PAP10, kalah menang tetap berpesta. Happy Birthday
Roi, stay young and be better J”,
pernyataan Hendy saat jumpa pers.
Hasil
ini sedikit lebih buruk dari turnamen sebelumnya dimana timu U3 berhasil
melangkah hingga babak semifinal.
Labels:
info olahraga
Thanks for reading Kapten Blunder, Perjalanan U3 di Piala Dekan Kandas. Please share...!
0 Komentar untuk "Kapten Blunder, Perjalanan U3 di Piala Dekan Kandas"