Hola,
apa kabar kalian ? uda lumayan lama gua gak mosting lagi, ya ini karena mulai
minggu ni gua uda mulai disibukkan dengan kegiatan kuliah, walaupun sebenarnya
gak sibuk-sibuk banget si, toh minggu pertama baru berkutat soal kontrak
kuliah. Eh, ko’ malah gua jadi curhat ya ?
nemu di overmacht.deviantart.com |
Hmm,
daripada ngomongin tentang kesibukan gua, mending kita ngomongin tentang
sesuatu yang cukup menarik buat gua dan mungkin gak menarik buat kalian. Kali
ini gua akan ngembahas tentang kebohongan-kebohongan kecil ibu. Mungki kalian
uda sering baca artikel yang mengupas hal ini, biasanya selesai membaca kalian
akan terharu dan menyadari bahwa ibu benar-benar menyayangi kalian. Namun untuk
yang satu ini gua akan coba mengambil sisi humor dari kebohongan yang dibuat
oleh ibu, karna sesuai dengan motto blog ini yaitu berusahalah untuk membuat
orang lain tertawa walau itu berarti harus mempermalukan diri sendiri.
Oke,
kita masuk ke bahasan pertama. Kebohongan ibu yang pertama adalah IBU KITA SERING LUPA KALO KITA ANAKNYA.
Gua kasih contoh ni, pernah gak kalian dengar hal ini dari seorang ibu ke
anaknya.
“anak
siapa si ini lucu banget”
atau
“anak siapa si pinter banget”
atau
“anak siapa si pinter banget”
Tentunya dilengkapi dengan nyanyian “nang ning nang ning
nung” di akhir kalimat.
Gua
heran sama seorang ibu yang ngomong kayak gitu ke anaknya, apa itu adalah efek
samping setelah dia melahirkan, yaitu aka nada saat dimana dia lupa sekitarnya,
bahkan dia mungkin lupa siapa suaminya dan akhirnya pulang ke suami tetangga,
nah ini yang bahaya.
Berikutnya
kebohongan ibu ke kita adalah saat ibu
menyanyikan kita lagu pengantar tidur. Mungkin sebagian dari kalian gak
mengalami ini. Kalian tentu tau lagunya “Nina Bobok”. Gua masih inget waktu ibu
gua nyanyiin lagu itu dengan suara falsnya, kenapa gua bilang fals, karna kalo
suaranya merdu tentunya ibu gua uda ikut ajang pencarian bakat dan bikin solo
album, yang penting jangan bikin girl band deh.
“Nina bobok oh nina bobok,
kalau tidak bobok digigit nyamuk.”
“Nina bobok oh nina bobok,
kalau tidak bobok digigit nyamuk.”
Nah,
dari lirik lagu tersebut sebenarnya ada kebohongan dan ada sebuah misteri yang
masih belum terungkap. Yang pertama adalah pada kalmia “Nina bobok oh Nina
bobok”, nama gua kan Yudha, terus Nina itu siapa ? apa ibu gua punya anak lain atau
mungkin gua tertukar dengan anak ibu gua yang sebenarnya bernama nina yang
tertukar di pengkolan ojek, atau mungki juga nama Nina diberikan ibu untuk gua
sebagai bekal gua kalo uda gede dan kerja di malam hari ? ahh pilihan terakhir
semoga aja gak. Masuk ke lirik ke dua, “kalo tidak bobok digigit nyamuk”, ini bohong banget, buktinya
walaupun gua uda tidur tapi pas uda bangun badan gua bentol-bentol semua.
Kebohongan
ibu berikutnya adalah saat kita makan. Ingat waktu ibu kita ngomong kayak gini
“tut tut kereta api mau lewat, buka mulutnya, ammmm”
“tut tut kereta api mau lewat, buka mulutnya, ammmm”
Saat
itu gua berpikir kalo kereta api adalah sesuatu yang enak untuk dimakan. Apa
jadinya kalo sampai sekarang gua masih berpikiran seperti itu ? bisa jadi tiap
kali ada kereta api lewat gua langsung menghadang di depan dengan mulut
terbuka.
Yang
terakhir adalah ibu adalah seorang PHP. Gua ingat dulu waktu gua nangis-nangis,
ibu gua nenangin gua dengan cara
“sstt
jangan nangis, nanti kita beli eskrim atau permen”
namun hingga detik ini hal itu tak terwujud. Atau pada saat kalian sedang jalan-jalan dan kalian melihat mainan yang kalian suka dan meminta ibu membelikannya. Ibu kalian pasti sering bilang gini
“nanti kita beli di tempat lain aja”.
namun hingga sampai pulang kerumah hal itu tetap gak terjadi. Huft…
namun hingga detik ini hal itu tak terwujud. Atau pada saat kalian sedang jalan-jalan dan kalian melihat mainan yang kalian suka dan meminta ibu membelikannya. Ibu kalian pasti sering bilang gini
“nanti kita beli di tempat lain aja”.
namun hingga sampai pulang kerumah hal itu tetap gak terjadi. Huft…
Sebelum
gua menutup tulisan gua ini, yang mau gua sampaikan adalah semua yang gua tulis
di buat semata hanya untuk humor semata, walaupun mungkin terkesan garing.
Sesungguhnya gua sangat menyayangi ibu gua, dan gua tau ibu melakukan itu karna
beliau sayang gua. I LOVE MY MOM, jangan lupa es krimnya. Hehe.
Labels:
goresanku
Thanks for reading Kebohongan Ibu (Versi Humor). Please share...!
Namanya juga Ibu :D
ReplyDeleteyg jelas kita tau kalo ibu kita sayang kita, hehe
Delete